Bahaya Duduk Terlalu Lama Di Tempat Kerja - Ingat, terlalu lama duduk di tempat kerja bisa mempersingkat waktu hidup Anda. Para peneliti kesehatan dalam kasus ini telah melaporkan bahwa jika seseorang duduk dalam waktu berjam-jam memiliki risiko yang membahayakan, bahkan akan lebih fatal lagi, yaitu kematian akibat penyakit jantung.
Bukan hanya itu, duduk berlama-lama di tempat kerja, tanpa aktifitas banyak gerak memiliki efek samping yang dapat menyebabkan kesehatan mental yang buruk.
Sebuah study menyebutkan bahwa orang-orang yang memiliki pekerjaan menetap akan memiliki potensi berisiko kanker usus besar dua kali lipat. Ngeri kan?
Dari hasil penelitian laboratorium menemukan 24 kondisi kronis yang berhubungan erat dengan bahaya terlalu lama duduk di tempat kerja. Berikut hanya kami ambil 11 poin khusus dengan tingkat risiko tertinggi.
11 Bahaya Duduk Terlalu Lama Di Tempat Kerja
1. Kolesterol Tinggi |
Setelah satu tahun duduk di tempat kerja, Anda secara perlahan dapat terjangkit kolesterol tinggi. Duduk dalam waktu yang lama berpotensi lebih banyak kesempatan untuk munculnya gangguan dalam fungsi metabolisme yang mengakibatkan peningkatan kadar trigliserida plasma, menolak kadar high density lipoprotein kolesterol dan pada saat yang sama penurunan sensitivitas insulin. |
2. Obesitas |
Duduk selama berjam-jam sangat rentan dan berbahaya buat kesehatan. Bahaya ketika duduk di tempat kerja karena tubuh mengeluarkan energi karena otot tubuh tak dimanfaatkan sepenuhnya. Selain itu, proses pembakaran kalori pun sangat minim. |
3. Kanker |
Aktivitas fisik yang kurang dapat berisiko pada jantung dan bisa dimungkinkan terserang kanker. Beberapa bahaya kesehatan lain jika duduk berjam-jam bisa mengembangkan corpus uteri, kanker jantung dan ovarium. |
4. Diabetes |
Duduk berlama-lama hanya akan merugikan kemampuan tubuh dalam menangani gula darah. Ini menyebabkan sensitivitas insulin berkurang. Insulin memiliki peran penting untuk membawa glukosa dari darah ke dalam sel dan kemudian manfaatkan untuk meningkatkan energi. |
5. Otak berasap |
Otot yang aktif dalam memompa darah segar serta oksigen ke otak dan memicu segala macam bahan kimia yang meningkatkan suasana hati. Ketika Anda memiliki gaya hidup yang aktif, semuanya bisa lambat masuk ke otak Anda. |
6. Sindrom Metabolik |
Penelitian terbaru menunjukkan, sindrom metabolik adalah efek buruk dari cara hidup menetap. Duduk dalam jangka waktu lama berkontribusi dalam risiko sindrom metabolik. |
7. Sakit punggung |
Duduk berjam-jam bisa menjadi penyebab utama sakit punggung. Bahkan bisa mengubah keteguhan tulang belakang dan menambah risiko cedera punggung bawah. |
8. Fleksibilitas tulang belakang |
Ketika tak ada pergerakan di tulang belakang ini bisa rentan terjadi kerusakan. Ingat, ketika kita melakukan beberapa aktivitas, disk lembut di tulang belakang berkembang. Tapi, ketika kita duduk saja maka disk dikompresi dengan tak merata. |
9. Kehidupan sosial membosankan |
Bahaya duduk di tempat kerja bisa menjadi penyebab interaksi yang memprihatinkan dan ini tak baik untuk psikologis. |
10. Gangguan kaki |
Duduk akan memperlambat sirkulasi darah. Ini bisa menjadi alasan cairan berkumpul di kaki. Dan beberapa masalah kesehatan mulai dari pergelangan kaki bengkak mengalami varises. |
11. Kerusakan saraf |
Neuropati juga bisa disebabkan karena gaya hidup yang tak aktif dan berada pada posisi yang sama dalam waktu berjam-jam. |